Jumat, 29 Januari 2016

Bersenandunglah untuk Sejenak :)



Jika ada profesi yang sangat saya kagumi dan saya inginkan, salah satunya adalah musisi. Menakjubkan bagaimana mereka bisa membuat rangkaian nada-nada indah yang kemudian masih dinyanyikan atau dinikmati banyak orang puluhan tahun setelah mereka bahkan tidak lagi eksis di dunia ini.
Beethoven, entah saya mengeja namanya dengan benar atau tidak. Musisi dan komposer yang satu ini bahkan telah meninggal sebelum saya dilahirkan. Namun setahu saya karyanya masih dimainkan banyak orang di Eropa sana. Mulai dari sebuah gedung orkestra mewah yang mengharuskan anda menggunakan setelan jas untuk memasukinya, sampai dengan seniman jalanan, mereka memainkan nada-nada yang dia ciptakan.
Saya bukan orang yang terlalu sering tersenyum, Ayah saya pun mengatakan demikian dan meminta saya untuk kebiasaan buruk saya itu sedikit. Namun ketika saya mendengarkan nada-nada ode to joy karya Beethoven, ah... saya akan tersenyum sepanjang musik itu, tanpa ada alasan yang pasti. Namun yang saya yakini, komposer yang satu ini fantastica ! Jenius !
Saya bukan pemusik yang andal, walaupun juga bukan penyanyi yang terlalu buruk. Selalu mengagumkan bagi saya saat orang-orang menyanyikan sebuah lagu dengan begitu baik. Saya bukan kritikus musik yang menilai musik dari aransemennya, tingkat kesulitan memainkannya dan bla bla bla. Saya hanya pendengar biasa yang mendengarkan dengan sederhana pula, begitu nada itu bersenandung indah di telinga, maka itu adalah musik yang bagus, tidak peduli bahwa dengan kunci sederhana gitar bolong pun lagu itu bisa dimainkan.
Apa anda pernah mendengarkan lagu let it be dimainkan di pesta pernikahan di Sumatera Barat ? Hanya dengan keyboard, bukan piano. Penyanyinya pun menurut saya tidak lebih dewasa dari seorang anak SMA, but she sing god damned good !!! Tidak di Kota Padang, Bukittinggi !!!. Anak itu pun mungkin belum lahir ketika lagu itu hadir pertama kali. Memang saya tidak sedang menyaksikan Jhon Lenon atau Paul, tapi dia menyanyikannya cukup baik. Tidak berlebihan rasanya saya memberikan standing ovation untuknya. Karena memang layak.
Tulisan ini saya dedikasikan kepada seluruh musisi yang ada. Yang telah melahirkan karya-karya yang melegenda, yang dapat dinikmati semua orang. Saat ini terasa wajar bagi saya jika sebuah lagu bisa terjual ratusan juta. Karena memang, butuh sebuah nilai seni yang tidak biasa-biasa saja untuk dapat menghasilkan sebuah lagu dan musik yang akan disenandungkan orang puluhan tahun kemudian.
Mungkin inilah salah satu alasan Vienna begitu indah dan damai, karena musisi-musisi jenius mereka menghadirkan simfoni-simfoni yang membuat tersenyum dan damai. Berbeda dengan politisi-politisi yang lebih sering membuat gaduh yang hingar-bingarnya masih lantang terdengar walaupun konser rock telah usai.
Long time no see... Enjoy... And see you again...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar